Monday, April 2, 2018

Tebing Koja Solear "Kandang Godzilla" Tangerang

Tebing Koja Solear "Kandang Godzilla" Tangerang

kumpulanupdateberita - Provinsi Banten memiliki banyak objek wisata yang layak dijadikan tempat berkunjung. Tak terkecuali Tebing Koja yang keunikannya bikin para traveler penasaran sejak tahun lalu.
Tebing Koja mulai dikenal warga karena sempat viral di jejaring sosial sekitar pertengahan tahun lalu. Lokasinya di Kampung Koja, Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Banten.

Tempat ini juga dijuluki Kandang Godzilla karena di sana ada sebongkah tebing batu yang bentuknya mirip dengan kadal raksasa dari film Hollywood itu. Selain itu, kondisi alamnya memang mirip dengan habitat dinosaurus di film-film dokumenter arkeologi.

Tebing Koja memiliki beberapa unsur yang menjadikannya wisata alam komplet. Ada tebing-tebing kapur menjulang indah, sawah, dan kolam hijau pekat yang bisa dijelajahi dengan sampan kecil. Semuanya tergabung dalam lahan terbuka seluas 2 hektar.

Tebing Koja Solear "Kandang Godzilla" Tangerang

Tebing Koja dikelola oleh satu keluarga besar yang menjadi pewaris tanahnya. Awalnya area ini adalah lahan penggalian pasir yang dimiliki Syarifudin. Setelah tidak bisa dieksploitasi lagi, anak-anak Syarifudin memanfaatkannya untuk bercocok tanam kecil-kecilan.

Lahan itu juga menjadi tempat bermain untuk anak-anak kampung. Salah satu di antaranya lantas memotret dan mengunggah fotonya ke Facebook. Dari sana banyak netizen yang kepincut dengan cantiknya pemandangan Tebing Koja dan berniat untuk menyaksikan sendiri.

Lokasinya yang mudah dijangkau, tak jauh dari Jalan Raya Cisoka juga mempermudah wisatawan yang hendak berkunjung. Dari Jakarta jaraknya hanya sekitar 60 km.

Untuk memasuki kawasan wisata itu, para pemiliknya memasang tarif Rp3.000,- untuk satu orang ditambah parkir Rp3.000,-. Dengan merogoh kocek tak sapai Rp10.000,-, kita sudah bisa menikmati panorama Tebing Koja.

Tebing Koja Solear "Kandang Godzilla" Tangerang

Waktu terbaik untuk mengunjungi Tebing Koja adalah saat matahari terbit dan terbenam. Foto yang dihasilkan bakal terlihat lebih dramatis, karena berpadu dengan cahaya kemerahan matahari. Di siang hari, teriknya sinar matahari terasa membakar ubun-ubun. Apalagi tak banyak tempat berteduh di area Tebing Koja.

sumber : merdeka

Cuaca Jabodetabek Hari Ini 2 April 2018

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.