Destinasi Wisata Bangkalan Madura

kumpulanupdateberita - Wisata Bangkalan Madura bisa jadi pilihan liburan dekat dengan Surabaya. Terletak di ujung paling barat Pulau Madura, Kabupaten Bangkalan bisa dibilang sebagai gerbang utama untuk masuk ke Pulau Madura. Bangkalan merupakan kabupaten pertama yang harus kamu lewati di Pulau Madura.
Saat kamu melintasi Jembatan Suramadu dari Surabaya, Bangkalan merupakan daerah pertama yang akan kamu temui. Namun, jangan sampai kamu melewatkan berbagai keindahan alam dan pariwisata yang ditawarkan Bangkalan.

Wisata Bangkalan Madura bisa menjadi titik mula liburanmu di Pulau Madura. Daerah ini menyimpan beragam destinasi yang menarik untuk ditelusuri. Ada banyak pilihan wisata Madura Bangkalan mulai dari bukit, pantai, wisata religi, hingga menikmati kota saja.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (31/1/2020) tentang wisata Bangkalan Madura :

Wisata Bangkalan Madura Pantai

Pantai Siring Kemuning

Pantai ini berlokasi di desa Macajah, Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan. Pantai ini berjarak sekitar 41 kilometer dari pusat Kabupaten Bangkalan. Pantai ini begitu menarik karena hamparan pasir putihnya yang kekuningan. Pantai Kemuning cukup ramai dikunjungi wisata baik lokal maupun mancanegara.

Pantai Sembilangan

Pantai Sembilangan merupakan wisata Bangkalan Madura yang berada di Desa Sambilangan, Bangkalan. Salah satu daya tarik pantai ini adalah adanya Mercusuar Sembilangan. Mercusuar ini merupakan bangunan peninggalan kolonial Belanda yang digunakan untuk navigasi kapal-kapal yang melintas di selat Madura. Aktivitas nelayan juga masih dapat dengan mudah ditemukan di pantai ini.

Wisata Bangkalan Madura Bukit Kapur

Bukit Arosbaya

Bukit Arosbaya merupakan wisata Bangkalan Madura yang berlokasi di Buduran, Arosbaya, Kabupaten Bangkalan. Bukit Arosbaya merupakan lokasi bekas penambangan kapur tulis yang sudah tidak beroperasi lagi. Bekas pahatan yang tidak beraturan memberi corak yang indah. Bukit kapur Arosbaya memiliki panorama bukit kapur yang cenderung kecokelatan. Di sekitar bukit terdapat juga gua-gua kecil yang terbentuk akibat penambangan.

Bukit Jaddih

Bukit Kapur Jaddih merupakan destinasi populer yang ada di Bangkalan. Sama seperti Bukit Arosbaya, dulunya Bukit Jaddih merupakan lokasi penambangan batu kapur yang kini juga dijadikan objek wisata. Bekas penambangan meninggalkan pahatan yang unik dan indah. Di dalamnya juga terdapat gua-gua kecil dan danau dengan air berwarna biru. Hingga kini aktivitas tambang masih berlangsung di Bukit Jaddih.

Wisata Bangkalan Madura di Pusat Kota

Alun-alun Bangkalan

Alun-alun Bangkalan menjadi tempat favorit warga sekitar untuk nongkrong dan berkumpul. Di malam hari, tempat ini menjadi pusat kuliner yang menjajakan beragam jenis makanan mulai dari tradisional hingga modern. Fasilitas yang disediakan pun sangat lengkap mulai dari ruang terbuka hijau, taman bermain anak, hingga tempat duduk untuk bersantai.

Taman Rekreasi Kota Bangkalan

Taman Rekreasi Kota Bangkalan merupakan wisata Bangkalan Madura berupa taman rekreasi yang dikelola langsung oleh pemerintah setempat. Di dalamnya terdapat beragam wahana rekreasi keluarga seperti permainan anak, ruang terbuka hijau, hingga danau buatan. Ada pula kolam renang yang bisa digunakan untuk berenang anak dan dewasa.

Wisata Bangkalan Madura Religi

Pesarean Aermata

Pesarean Aermata berada di Karang Pao, Arosbaya, tak jauh dari Bukit Arosbaya. Pesarean Aermata ini merupakan kompleks pemakaman bangsawan Madura dari Wangsa Cakraningrat, beserta kerabat dan abdi dalem istana lainnya.

Di Pesarean Aermata terdapat sumber mata air yang dipercaya oleh masyarakat sekitar mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Menurut legenda, mata air ini muncul atas bentuk kesedihan Syarifah Ambami, istri Cakraningrat I atas kekecewaan sang suami padanya.

Masjid Agung Bangkalan

Masjid Agung Bangkalan berada di Jl. KH. Moh. Kholil, Demangan Barat, Kabupaten Bangkalan. Masjid ini berdiri di atas lahan seluas 11.527 meter persegi, sedangkan bangunannya memiliki luas 3.000 meter persegi. Bangunan masjid ini masih dipertahankan arsitektur aslinya.

sumber : liputan6

Beda Flu, Influenza, dan Virus Corona?